TUGAS
BIOLOGI UMUM
DISUSUN OLEH:
KAYYAN MOMPALA
13051101018

PROGRAM STUDI
MANAJEMEN
SUMBERDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KALAUTAN
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
MANADO
2013
TUJUH
VARIETAS IKAN MAS
1.
Ikan Mas Punten
Ras
ini dikembangkan pertama kali pada tahun 1933 di Desa Punten, Malang, Jawa
Timur. Tubuhnya relatif pendek, tetapi bagian punggungnya lebar dan tinggi.
Karena itu, bentuk badan ikan mas punten terkesan membuntak atau bulat pendek
(big belly). Perbandingan antara panjang total dan tinggi badan adalah
2,3-2,4:1. Warna sisik hijau gelap, mata agak menonjol, gerakan tubuhnya
lambat, dan bersifat jinak.
2. Ikan Mas Sinyonya atau Putri Yogya
Tidak
diketahui pasti asal-usul nama ikan jenis ini. Beberapa orang menyebutkan, ikan
mas ini mudah sekali bertelur sehingga disebut sinyonya. Bentuk tubuhnya
memanjang (long bodied form) dan punggungnya lebih rendah dibandingkan dengan
ikan mas punten. Perbandingan antara panjang dan tinggi badannya sekitar
3,66:1. Sisiknya berwarna kuning muda seperti warna kulit jeruk sitrus. Mata
ikan yang masih muda agak menonjol, kemudian berubah menjadi sipit ketika ikan
sudah mulai tua. Sifat ikan mas sinyonya lebih jinak dibandingkan dengan ikan
ras punten. Ikan mas sinyonya memiliki kebiasaan berkumpul di permukaan air. Fekunditas
atau jumlah telur ikan mas sinyonya 85.000—125.000 dan diameternya 0,3—1,5 mm.
Induk ikan mas sinyonya jantan akan matang kelamin pertama pada umur 8 bulan,
sedangkan yang betina pada umur 18 bulan. Ikan mas ini tahan terhadap parasit
Myxospora. Kisaran toleransi pH-nya 5,5—8,5.
3.
Ikan Mas Majalaya
Sesuai
dengan namanya, ikan mas ini berkembang pertama kali di daerah Majalaya,
Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Ukuran badannya relatif pendek dan punggungnya
lebih membungkuk dan lancip dibandingkan dengan ras ikan mas lainnya.
Perbandingan antara panjang dan tinggi tubuhnya adalah 3,2:1. Bentuk tubuhnya
semakin lancip ke arah punggung dan bentuk moncongnya pipih. Sifat ikan mas ini
relatif jinak dan biasa berenang di permukaan air. Sisiknya berwarna hijau
keabuan dan bagian tepinya berwarna lebih gelap, kecuali di bagian bawah insang
dan di bagian bawah sirip ekor berwarna kekuningan. Semakin ke arah punggung,
warna sisik ikan ini semakin gelap. Ikan mas majalaya memiliki keunggulan, di
antaranya laju pertumbuhannya relatif cepat, tahan terhadap infeksi bakteri
Aeromonas hydrophila, rasanya lezat dan gurih, dan tersebar luas di Indonesia.
Fekunditas atau jumlah telur yang dihasilkan ikan mas majalaya tergolong
tinggi, yakni 84.000—110.000 butir per kilogram induk.
4. Ikan Mas Taiwan
Nama
taiwan yang disandangnya boleh jadi untuk mengingatkan daerah asalnya. Konon
varietas ini sengaja diimpor dari Taiwan untuk menyemarakan keanekaragaman
jenis ikan mas Indonesia. Badannya berbentuk memanjang dengan penampang punggung
berbentuk busur agak membulat. Secara umum sisiknya berwarna hijau kekuningan,
meskipun terdapat juga warna kuning kemerahan ditepi sirip dubur dan dibawah
sirip ekor. Bila ditebarkan makanan, ikan ini akan menggerombol dibawah makanan
yang mengapung dan akan bergerak aktif saling berebut makanan.
5. Ikan Mas Kancra
Domas
Sisik varietas ikan ini berukuran kecil–kecil tidak beraturan dan berwarna
merah tua. Di bagian tengah badannya terdapat garis membujur berwarna keperakan
atau keemasan, sedangkan bagian punggungnya berwarna gelap. Badannya berbentuk
memanjang. Gerakannya mirip varietas ikan mas Taiwan, yaitu selalu aktif dan
kurang jinak.
6. Ikan Mas Kaca
Badan ikan ini berbentuk memanjang dengan bagian punggung relatif rendah. Di
bagian badannya ini hanya sebagian saja yang tertutupi sisik, yaitu disepanjang
garis gurat sisi (linea lateralis) dan bagian sekitar pangkal sirip.
Sisiknya berwarna putih mengkilap dan berukuran relatif besar tidak seragam.
Bagian badan yang tidak tertutupi sisik sepintas tampak seperti kaca bening.
Hal inilah yang akhirnya orang menyebutnya ikan mas kaca.
7. Ikan Mas Koki
Berdasarkan riwayatnya, ikan mas koki merupakan
salah satu ikan hasil domestikasi tertua di dunia. Ikan bernama latin Catassius
auratus mulai dipelihara di rumah-rumah pada zaman Dinasti Sung di China pada
sekitar 960 Masehi. Lalu, mulai dikomersialkan pada Dinasti Ming pada 1368-1644
Masehi.
Ikan mas koki kemudian merambah ke Jepang sekitar 1500 Masehi dan
masuk ke benua Eropa sekitar dua abad kemudian. Di Negeri Matahari Terbit,
perkembangan varietas maskoki semakin pesat dari hasil perkawinan silang.
Dihasilkan varietas baru dengan bentuk yang variatif seperti yang ada saat ini.
Ikan mas koki yang dihasilkan antara lain berbentuk bulat, pendek, benjol-benjol,
dan bersirip panjang. Varietas ikan mas koki dari Jepang tersebut kemudian
memiliki nama Latin catassius auratus var japonicus. Dari Jepang, ikan maskoki
menyebar ke wilayah Eropa maupun Amerika. Kemudian, menjadi populer karena
dapat dijumpai di toko-toko ikan hias di seluruh dunia
. 1. Jenis ikan koki Oranda.
§
Bentuk Badan bundar atau bulat
§
Ekornya pendek sehingga tanpak lucu saat
berenang tetapi ada juga yang panjang bagai mayang terurai.
§
Ekor belakang Ikan koki jenis Oranda
yang berkualitas seakan menyatu dengan badannya serta hampir tidak terlihat
pangkal ekornya.
§
Warna badan kontras, sehingga tampak
tegas batasnya. Kepalanya besar dengan jambul yang tinggi mirip red cap, sangat
menarik untuk dilihat.
2. Jenis ikan Koki Teleskop.
§
Bentuk badan ada yang memanjang dan ada
yang bulat.
§
Keistimewaannya terketak pada pata yang
menonjol panjang keluar seperti teleskop atau teropong.
§
Jenis ini sangat menarik apabila dilihat
dari atas ( top view ) karena berenangnya tampak serasi antara mata,
badan dan gerak ekornya. ( yang banyak dicari adalah teleskop berwarna hitam
polos atau hitam putih atau hitam kuning yang disebut panda ).
3. Jenis Ikan Koki Celestial Eye.
§
Bentuk badannya cenderung panjang dengan
ekor juga panjang.
§
Keistimewaan nya terletak pada matanya
yang juling ke atas seakan menatap langit terus menerus.
§
Jika dilihat dari atas, tampak lucu dan
aneh.
4. Jenis Ikan Koki Lion Head.
§
Bentuk badan proporsional, tidak terlalu
pendek atau panjang.
§
Keistimewaannya terletak pada kepalanya
yang berjambul hampir atau bahkan menutupi muka, mirip kepala singa.
Kadang-kadang sepintas mirip dengan anjing buldog. Jenis ini sangat digemari
apalagi yang berwarna hitam legam.
5. Jenis Ikan Koki Pearl Scales.
§
Bentuk badan sangat bulat dan dihiasi
tonjolan seperti mutiara di sekujur tubuhnya. Itulah sebabnya disebut ikan mas
koki Mutiara.
§
Jenis ini ada juga yang masuk ke
kelompok Lion Head, memiliki jambul bagai mahkota. Sangat disukai oleh
penggemar ikan hias karena memiliki tonjolan mutiara dan mahkota yang seolah
memberi kemakmuran bagi pemeliharanya.
6. Jenis Ikan Koki Ryukin.
§
Memiliki badan dan ekor yang panjang
dengan bentuk badan mirip koi.
§
Keistimewaannya memiliki variasi warna
yang banyak. Yang terkenal jenis koliko.
7. Jenis Ikan Koki Butterfly.
§
Bentuknya bundar, sedang, dan ada yang
panjang.
§
Keistimewaannya terletak pada ekornya
yang mekar seperti sayap kupu-kupu, sangat bagus dipandang dari atas apalagi bila
mendapatkan ikan yang bentuk matanya menonjol, serasi dengan badan dan
siripnya. Ditambah dengan kombinasi warna yang bagus, ikan akan sedap
dipandang.
8. Jenis Ikan Koki Rancu.
§
Bentuk badannya bundar dan bungkuk.
Bentuk kepalanya hampir mirip dengan jenis Lion Head, ekornya pun pendek.
§
Keistimewaanya terletak pada bentuk
badan serta warnanya yang metalik. Ekornya pendek sehingga tampak agak sulit
berenang. Harus menggoyangkan badanya seolah menari jika berenang.
§
Rancu terbaik adalah hasil penangkaran
dari jepang.
9. Jenis Ikan Koki
Bubble Eyes
§
Badan dan
ekor yang cenderung panjang.
§
Keistimewaannya
terletak pada matanya yang besar seperti balon berisi air, tampak ngeri dan
lucu seakan matanya ingin meletus. Namun, bila pecah gelembung mata atau balon itu
bisa tumbuh lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar